Serumpun Cinta Di Jantera MAsa

cinta ini ada semenjak embun embun itu masih lelap
terbuai oleh gelap menggangtung di antara kubah kubah bintang
hidup saat kesunyian masih membungkam bibir bibir alam
tercipta jauh sebelum engkau di ciptakan dalam sebuah cerita
kisah yang saat ini menjadi tajuk dari setiap senyum kesah ku
cinta ini tak terkikis kala mentari perlahan mengganti malam
menari dengan senyum hangat di pelataran pagi
cinta ini juga tak layu,,,,
ketika nanar mengumbar sinar
menikam segar nya kelopak kelopak mawar
menelan habis butiran butiran bening
yang tersisa pada pucuk pucuk dedaunan

kemudian senja melukis langit dengan seberkas rona
menggurat pelangi lengkap dengan tujuh warna
dan cinta ini tiada segempil pun sirna
tetap ada menghuni palung jiwa
pun jua saat malam dengan sunyi gemerlap bintang
bulan yang syahdu tunjuk kan keindahan tentang rasa ku
bagai mana aku dapat melihat samar bayang dalam sepi
dan itu adalah kamu
tiada pernah terganti dalam setiap hampar lamunan

ketika gerimis bercerita tentang langit kepada bumi
atau ketika hujan perlahan memeluh jejak jejak
pada setiap jengkal tanah yang bidang
hingga tiada lagi terlihat sebuah kubang
jejak mu adalah keabadian yang tak akan terhapus kan
menjadi prasati sebuah peradapan cinta
tertulis dengan sebuah keindahan
terpahat halus dengan sebuah kesetiaan